Kediri.NEODEMOKRASI.COM. Petani di dusun Dawuhan, desa Kawedusan kecamatan Plosokaten, Kediri, merasa paling sedih jika berpikir soal bagaimana mencukupi kebutuhan pupuk untuk area lahan sawah yng digarapnya. Karena problem kelangkaan pupuk sampai saat ini belum ada solusinya. Ketersediaan pupuk subsidi bantuan dari pemerintah hanya mencukupi sebagian, kekurangannya harus mengupayakan sendiri dengan harga nomal. Selama ini kekurangan dan kelangkaan pupuk untuk lahan pertanian sudah menjadi problem klasik. Meskipun setiap tahunnya Kementan selalu menambah jumlah pupuk Subsidi, problem yang muncul selalu sama, yakni langka dan sulit diakses. . Kalaupun ada, petani merasa harganya cukup mahal sehingga memberatkan petani.
Selain masalah pupuk untuk pertanian, kondisi insfrastruktur dusun Dawuhan juga sangat memprihatinkan. Sehingga warga Dawuhan berharap pemerintah memberikan perhatian serius sehingga ada upaya perbaikan. Karena kondisi jalan atau insfraattuktur yang baik, akan menunjang kelancaran akses distribusi barang, jasa dan orang. .Baik jalan, jembatan ataupun akses penunjang lainnya. Selanjutnya, jika segala sesuatunya lancar akan ikut berperan dalam mendongkrak perekonomian desa yang berpengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
Bagi warga masyarakat, agar bisa memenuhi kebutuhan sehari hari, membutuhkan pendapatan yang stabil. Untuk itu, memulihkan kondisi perekonomian yang sulit paska dihantam pandemi, merupakan tugas bersama. Untuk itu masyarakat berharap kehadiran Sri Hartatik, anggota DPRDJatim dari fraksi Golkar bisa mengagendakan program program permberdayaan ekonomi bagi warga desa. Harapan warga, program yang melibatkan warga ini akan memberikan manfaat untuk meningkatkan pendapatan dan produktifitas masyarakat desa. Kalaupun harapan masyarakat ini bisa direalisasikan, masyarakat berharap ada program pendampingan yang bisa membimbing keahlian, bakat dan produktifitas warga.
Selain warga dewa ada beberpa komunitas yang juga ikut hadir di acara reses 3 Tahun 2021 ini. Yakni, komunitas seni dan komunitas sepeda onthel. Jumlah anggota yang cukup banyak dan terus bertambah ini tentu sangat potensial untuk dilibatkan dalam program program pembangunan daerah. Selain peran besarnya dalam ikut melestarikan tradisi dan budaya warisan leluhur agar tetap eksis. Untuk itu komuntas seni berharap pemerintah memberikan perhatian serius dengan mengfasilitasi keberadaannya. Misalkan , memadukan program kerja sama dengan dinas pariwisata, sehingga kekayaan seni tetap terjaga eksis.
Menyikapi usulan tersebut, anggota Komsi D, DPRD Jatim ini akan sangat mendukung sepenuhnya, karena upaya meningjkatkan potensi kesenian dan kekayaan budaya dan menggabungkannya sebagai daya tarik pariwisata akan bisa berkontribusi kepada peningkatan PAD. Membuka lapangan kerja baru juga mendongkrak pangsa pasar produk daerah /UMKM.. Ujung ujungnya akan ikut berperan meningkatkan PAD.. Untuk itu, Sri Hartatik berjanji akan mengkomunikasikan aspirasi warga dan masyarakat dengan pihak terkait agar segera ada tindak lanjut . Termasuk upaya perbaikan insfraatruktur maupun, program peningkatan kesejahteraan ekonominya
” Akan sangat strategis bila ke depannya nanti kita akan menjadikan kesenian dan kebudayaan tradisional daerah ini bisa menjadi daya tarik wisatawan dan memberikan nilai lebih untuk mendongkrak potensi pariwisata daerah” ” ujar politisi perempuan Partai Golkar ini.
Terakhir, kelompok pendidik dan guru berharap ada perbaikan terhadap kesejahteraan guru yang selama ini masih sangat minim. Mereka berharap pemerintah melakukan evaluasi terkait kinerja para guru dan memberikan kompensasi yang layak atas kontribus mereka selama ini. Juga usulan pemantaban kurikulum pelajaran sekolah yang berbasis agama sebagai upaya menguatkan moral dan karakter anak.(nora)