Jember. NEODEMOKRASI. COM. Dukungan positif terhadap pencalonan Mochammad Fawait atau yang lebih dikenal dengan Gus Fawait sebagai Calon Bupati Jember semakin menguat. Setelah mendapat rekom dari PKB Jatim, kali ini disusul PKS, partai pimpinan Achmad Syaikhu yang berhasil meraih suara 8,21 persen secara nasional pada Pemilu 2024 lalu akhirnya menyerahkan Surat Keputusan atau rekomendasi kepada Gus Fawait
“Alhamdulillah malam ini kami mendapatkan kembali surat keputusan. Surat keputusan untuk maju sebagai calon Bupati Jember. Saya mengutip apa yang disampaikan oleh PKS. Surat keputusan sudah tidak bisa berubah lagi. Nanti tinggal didaftarkan ke KPU. “ kata Gus Fawait tak bisa menyembunyikan rasa syukunya.
Penyerahan surat keputusan untuk maju sebagai calon Bupati Jember dari Partai PKS diserahkan oleh Ketua Dewan Pembinaan Wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta. Didampingi oleh Wakil Ketua Daerah Pembinaan Wilayah yang juga anggota DPR RI Pak Amin Aka. Juga didampingi oleh Ketua DPW PKS Jawa Timur Ustadz Irwan. Juga didampingi oleh Ketua DPW PKS Jember. dan juga didampingi oleh anggota DPRD Provinsi terrpilih, Dapil Jember Lumajang.
“Saya bahagia karena PKS adalah partai yang sangat konsisten selama ini melakukan kaderisasi, melakukan pengkaderan untuk para politik, politisi yang akan menjadi anggota DPR baik di level daerah maupun level pusat yang mengkader para calon-calon pemimpin baik di level nasional, provinsi maupun kabupaten. “ ujar pria yang juga menjabat ketua fraksi Gerindra DPRD Provinsi Jawa Timur ini.
Gus Fawait juga menambahkan bahwa PKS adalah partai kaderisasi dan sangat menghargai proses politik yang selama ini ditempuh Gus Fawait yang menurutnya, “ tidak ujuk-ujuk langsung nyalon bupati tapi melakukan kaderisasi, menjadi kader partai. Berpengalaman karena menjadi anggota DPR Provinsi di Jawa Timur selama tiga periode melalui tiga kali pemilihan.
“Mudah-mudahan dukungan dari PKS ini membuat kami semakin lancar di dalam upaya mengabdi untuk Kabupaten Jember. Atas nama saya seorang santri, saya juga bahagia karena PKS ini juga tidak jauh dari kalangan santri. Setelah PKB ada PKS, tentu saya sangat bahagia. Dan bersamaan dengan Ridha Allah,” tutupnya.