Mojokerto, NEODEMOKRASI.COM – Pemkab Mojokerto menerima bantuan logistik pencegahan dan penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dari Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Mojokerto.
Bantuan diterima langsung oleh Bupati Mojokerto Pungkasiadi, berupa bahan pokok sembako, yakni 200 bungkus beras kemasan 5 kg, 200 bungkus minyak goreng kemasan 1 liter, 200 bungkus gula pasir kemasan 1 kg, serta 800 bungkus mi instan atau setara 80 dus.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto Kresna Herlambang menyampaikan, logistik tersebut sebagai bentuk kepedulian dunia pendidikan terhadap upaya penanganan Covid-19.
“Kami harap tali asih ini dapat membantu masyarakat yang terdampak pandemi. Kami juga ingin semuanya saja untuk memelihara karakter peduli, berbagi dan saling menjaga,” kata Kresna, Jumat (24/4) siang di Pringgitan rumah Dinas Bupati Mojokerto.
Bupati Pungkasiadi mengucapkan banyak terima kasih, atas bantuan yang merupakan kedua kalinya diberikan oleh Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
“Bantuan ini akan langsung terpakai di dapur umum terpadu kita di Trowulan. Semuanya bersinergi disana. Ada Dinsos, Tagana juga BPBD. Ini salah satu upaya kesiapsiagaan kita, menghadapi pandemi saat ini. Saya ucapkan terima kasih pada Cabang Dinas Pendidikan yang sudah ikut membantu untuk kedua kali ini,” kata bupati didampingi Sekdakab Herry Suwito beserta OPD.
Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto, sebelumnya telah menyerahkan sejumlah logistik bantuan pencegahan dan penanganan Covid-19 berupa 120 unit alat pelindung diri (APD) atau hazmat suti, serta 2.500 buah masker pada tanggal 17 April lalu.(dan)