Sidoarjo, NEODEMOKRASI.COM – Dua hari ini polisi melakukan penyekatan di beberapa titik perbatasan Sidoarjo. Hal ini untuk mengantisipasi warga yang hendak mudik ke Kota Delta. Dari pos penyekatan polisi, sejumlah kendaraan yang ketahuan hendak mudik ke Sidoarjo langsung disuruh balik.
“Terhitung ada sekira 43 kendaraan yang kami imbau untuk kembali. Itu karena mereka ketahuan hendak mudik,” kata Kasat Lantas Polresta Sidoarjo Kompol Eko Iskandar, Sabtu (25/4).
Ada dua titik utama penyekatan. Yakni perbatasan Sidoarjo-Surabaya di Waru, serta di exit Tol Sidoarjo. Semua kendaraan yang melintas langsung diperiksa oleh petugas. Hanya plat L dan plat W yang diberi kelonggaran. Sementara plat lain, diperiksa ketat.
“Yang ketahuan hendak mudik, langsung diimbau untuk kembali. Karena memang ada larangan mudik dari pemerintah,” ujar Eko Iskandar.
Kegiatan dilakukan secara preventif, preemtif, dan humanis. Namun, tetap mengedepankan tujuan utama, menghalau warga yang hendak mudik.
Dijelaskan kasat lantas, penyekatan ini bagian dari kegiatan dalam rangka Operasi Ketupat 2020. Penyekatan-penyekatan itu selanjutnya bakal digabungkan dengan titik cek point PSBB (pembatasan sosial berskala besar) di Sidoarjo.
“Karena tujuannya secara keseluruhan hampir sama. Membatasi pergerakan warga untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” terangnya.(dan)