Sidoarjo, NEODEMOKRASI.COM – Polisi bersama perangkat desa di Betro, Sedati, Sidoarjo mengajak sejumlah warga setempat melakukan kegiatan ketahanan pangan di tengah dampak kenaikan harga BBM.
Program ketahanan pangan yang dicanangkan Polsek Sedati bersama perangkat Desa Betro tersebut, dikenalkan dengan sebutan budi daya ikan lele dalam ember (Budikdamber).
Kapolsek Sedati Iptu Inda Purwati, Kepala Desa Betro Anio, anggota polsek, dan bhabinkamtibmas setempat serta pengurus RT RW bersama-sama melakukan kerja sama dengan pemberian bantuan drum dan bibit lele sebagai tanda dimulainya program budikdamber.
Kapolsek Sedati Iptu Inda Purwati menjelaskan, melalui pemberian bantuan ini, diharapkan warga dapat melakukan budi daya lele dalam ember hasilnya bisa digunakan sebagai lauk pauk dan dijual ke umum. Sehingga ketahanan pangan masyarakat terjaga.
“Kita ingin bantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM agar bisa tetap eksis melakukan aktivitas kerja. Khususnya terkait dengan masalah ketahanan pangan,” ujar Inda Purwati, Kamis (6/10).
Sementara, Kepala Desa Betro Anio mengapresiasi pendampingan dan kerja sama pihaknya dengan kepolisian, dalam program ketahanan pangan budikdamber yang menyasar langsung warga yang tidak memiliki pekerjaan tetap. Sehingga diharapkan dapat membantu kesulitan warganya. Dia berharap selanjutny dapat memacu terobosan lainnya terkait ketahanan pangan dan lapangan kerja.(dan)