Surabaya, NEODEMOKRASI.COM – Kejurprov Muaythai Piala Pangdam V Brawijaya resmi ditutup oleh Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin. Minggu (22/12), di GOR Hayam Wuruk, Kodam V Brawijaya, Surabaya.
Pangdam V Brawijaya menekankan pentingnya kejuaraan ini sebagai wadah untuk mencetak atlet-atlet berbakat yang dapat membawa nama Jawa Timur di kancah nasional dan internasional. “Kejuaraan ini bertujuan untuk melahirkan generasi muda yang berprestasi dan memiliki semangat sportivitas yang tinggi,” ujar Mayjen Rudy.
Dalam kesempatan itu, pangdam menyampaikan terima kasih kepada para panitia yang telah bekerja keras mensukseskan acara tersebut. Ia juga berterima kasih kepada para atlet Muaythai yang telah latihan berhari-hari hanya untuk mengikuti kejuaraan ini. “Semoga ke depan kejuaraan ini bisa menjadi event tahunan. Kami akan membantu pemerintah setempat untuk memajukan Muaythai di Jawa Timur,” ucapnya.
Kajasdam V Brawijaya Kolonel Inf Yudhi Rianto Ratu, menambahkan, pihaknya akan memberikan dukungan penuh terhadap atlet-atlet Muaythai di Jatim. “Kami bangga melihat atlet-atlet muda yang menunjukkan semangat juang tinggi. Kejurprov ini bukan hanya soal meraih medali, tetapi juga tentang membangun karakter dan mental juara,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengprov Muaythai Indonesia (MI) Jawa Timur (Jatim) Baso Juherman mengucapkan, terima kasih atas perhatian dan dukungan penuh dari Pangdam V Brawijaya yang memungkinkan pihaknya menyelenggarakan event ini dengan semangat tinggi dan pengamanan yang sangat baik.
Kegiatan Muaythai Jatim ini tidak hanya sukses dari segi pelaksanaan, tetapi juga menarik perhatian masyarakat luas, memperkenalkan olahraga Muaythai lebih dekat lagi kepada publik. “Ini adalah bentuk sinergi yang luar biasa, dan kami berharap ini menjadi langkah awal dalam pengembangan olahraga Muaythai di Jawa Timur,” ujarnya. (dan)